Sabtu, 16 Maret 2013

Psikoterapi 1

Pengertian Psikoterapi
  • Corsini mengatakan bahwa psikoterapi adalah proses moral dari interaksi dua pihak dengan tujuan memperbaiki keadaan yang tidak baik di pihak yang membutuhkan. 
  • Lewis R Wolberg mendefinisikan psikoterapi sebagai suatu bentuk perawatan terhadap masalah yang timbul dari faktor emosi, dimana seorang profesional melakukan upaya pemindahan, pengubahan serta pencegahan suatu simptom.
  •  C.P Chaplin mengartikan psikoterapi sebagai suatu proses penyembuhan melalui proses agama serta diskusi profesional dengan teman atau guru.

 Tujuan Psikoterapi
 Tujuan psikoterapi menurut Corey dari berbagai pendekatan :
  1. Menurut psikodinamika : membuat suatu hal yang tidak sadar menjadi hal yang disadari.
  2. Menurut psikoterapi Rogerian : pemberian suasana aman dan bebas dengan tujuan agar klien dapat "mengeksplorasi" diri dengan baik sehingga ia mampu mengenali kelebihan serta kekurangannya. 
  3. Menurut pendekatan Eksistensial Humanistic : upaya membantu individu untuk mengenali kebebasannya agar individu sadar bahwa ia bertanggungjawab atas dirinya sendiri.
  4. Menurut pendekatan Behavioristik :  menghilangkan suatu perilaku yang tidak sesuai dan mempelajari perilaku yang efektif.
  5. Menurut pendekatan Gestalt :  untuk membantu klien memperoleh pemahaman mengenai pengalaman untuk bertanggungjawab dari dorongan yang ada di dalam dirinya yang bertentangan dengan dorongan yang berada di luar dirinya.
  6. Menurut pendekatan terapi Realitas : secara efektif membantu klien untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya serta merangsang untuk menilai apa yang sedang dilakukan dan menilai keberhasilannya.

 Unsur-unsur Psikoterapi
  •  Klien : Individu yang "sakit" atau individu yang ingin menjalani terapi.
  • Terapis :  Seorang profesional yang melakukan terapi penyembuhan kepada klien.
  • Proses : Pelaksanaan terapi, dimana selama proses ini berlangsung terjadi interaksi yang intens terhadap terapis dan klien.

Perbedaan Konseling dengan Psikoterapi
  •  Menurut Buhler (1966), perbedaan konseling dan psikoterapi ditinjau dari tujuannya :
Konseling : Developmental, Educative, Preventive
Psikoterapi : Remediative, Adjustive, Therapy

Bentuk Psikoterapi (Wolberg)
  • Supportive Therapy : tujuannya untuk memperkuat pertahanan individu serta pengendalian emosi yang efektif.
  • Reeductive Therapy : membentuk penyesuaian ulang serta pengubahan tujuan.
  • Reconstruktif Therapy : untuk menghidupkan pengalaman-pengalaman tidak sadar agar terstruktur dan berkarakter sehingga menjadi suatu potensi.


Pendekatan terhadap mental illness
  1. Biologis : Meliputi keadaan mental organik dan penyakit. Penyakit mental disebabkan oleh kurangnya insuline
  2.  Psikologi : Pendekatan ini melalui pengaruh sosial, ketidakmampuan individu untuk berinteraksi serta hambatan pertumbuhan
  3. Sosiologi : Mempertimbangkan pengaruh sosialisasi
  4. Kepercayaan

Sumber :  
  1. Sulastri, E. 2005. Psikoterapi Islam pada Penderita Skizofrenia. Semarang
  2. Ganesha, S.D. 2007. Konseling dan Psiokoterapi. Jakarta. Gunung Mulia